KOTA BEKASI – Gerakan “Millenial Memilih” Kota Bekasi menggelar diskusi santai bersama Virgie Baker dan Najwa Shihab, di Lagoon Avenue, Kota Bekasi, Kamis, (11/4).
Berdasarkan gerakan “Milenial Memilih” yang diinisiasi langsung oleh Virgie, merupakan gerakan bagi milenial peduli terhadap pemilihan umum serentak (Pemilu serentak) yang telah diujung tanduk.
Virgie menegaskan, kecenderungan milenial untuk golput itu ada. Namun, melalui acara ini, dirinya berharap, agar para milenial lebih mengerti soal golput bukan pilihan.
“Karena meskipun mereka masih muda, dan masih pemilih pemula, tapi suara mereka sudah bisa menentukan nasib daerahnya kedepan,” jelas Virgie.
Ia mengimbau kepada para milenial yang hadir dalam acara tersebut, supaya datang ke TPS pada 17 April mendatang, agar menggunakan hak suara dengan sebaik-baiknya.
“Jangan Malas, meskipun hari libur. Pasalnya, hanya dengan 5 menit kita datang ke TPS, nantinya kita akan memberikan suara terbaik untuk Indonesia,” pintanya.
Selain itu, Virgie juga memberikan pesan kepada para milenial, agar para milenial dan masyarakat dapat memilih dengan cerdas, jangan memilih karena diiming-imingi sesuatu.
“Sekarang kita mudah untuk mencari latar belakang para kontestan pemilu tersebut. Baik, Presiden, DPR, DPR Provinsi, DPR Kabupaten/Kota, maupun DPD. Kita bisa telusuri profilnya di web, medsos, dan lain sebagainya. Sehingga, kami tidak ragu untuk memilih dan salah pilih,” paparnya.
Hal senada dikatakan Najwa Shihab bahwa, dalam memilih para kontestan pemilu sekarang ini tidak perlu susah untuk mengetahui informasi. Pasalnya, teknologi zaman sekarang menjadi ruang komunikasi untuk mengetahui siapa saja calon-calon pemimpin yang layak untuk dipilih.
“Ayo datang ke TPS untuk memilih. Gunakan hak suaramu, karena ini merupakan waktu untuk menentukan arah bagaimana Republik ini akan terus berjalan. Jadi, sekali lagi, terlalu mahal apabila tidak dipakai (golput),” pungkasnya. (Nil/Len)