oleh

Pasar Kopi Bekasi Ramaikan Pasar Modern Sinpasa Summarecon Bekasi

KOTA BEKASI, Beritapublik.co.id – Berita gembira bagi para pecinta kopi, dengan mengusung tema “Pasar Kopi Bekasi” yang merupakan bagian dari Forum Jual Beli Kopi Bekasi menggandeng Event Organizer (EO) Sigimaru untuk meramaikan Pasar Modern Sinpasa Summarecon Bekasi selama 2 (dua) hari, mulai tanggal 24 Juli hingga 25 Juli 2019.

Kegiatan ini kembali hadir untuk yang kedua kalinya di Kota Bekasi. Festival ini menghadirkan beragam pilihan rasa dan varian kopi dari penjuru Nusantara, serta edukasi tentang kopi dari ahlinya.

Ketua Panitia EO Sigimaru, Alex faisal dwiputra mengatakan, ini merupakan kali kedua kegiatan ini diadakan sebelumnya diadakan di Kedai Kopi Broken daerah Grand Galaxy Park, kemudian untuk Pasar Modern Sinpasa Summarecon Bekasi menggelar festival kopi. Meski sudah tidak asing di Jakarta dan luar negeri, menurut pria yang akrab disapaa Ical ini, perkembangan industri kopi sudah sangat pesat.

 

“Kami ingin mengenalkan kopi-kopi dari seluruh Nusantara, mungkin tidak banyak yang tahu kalau kopi Nusantara itu masuk lima besar di dunia. Semacam kopi Gayo, kopi Toraja, Kintamani, Papua, NTB, dan banyak sekali kopi-kopi berkualitas yang ditanam di Indonesia,” kata Ical disela-sela kesibukannya saat ditemui di Pasar Modern Sinpasa Summarecon Bekasi.

 

Ada 20 tenant yang hadir dalam Pasar Kopi Bekasi, menariknya setiap tenant membawa varian biji kopi yang beragam, sehingga pengunjung dapat merasakan keunikan rasa biji kopi Nusantara di antaranya, kopi arabica, robusta, liberica, kopi kintamani bali, kopi toraja, dan kopi gayo.

Pengunjung juga dapat mencoba ragam olahan kopi, mulai dari cold brew coffee, Sementara, bagi para pecinta sosis dan roti bisa menikmati juga sebagai makanan ringan.

Untuk acara kegiatan hari ini, pihaknya
akan menggelar talkshow terkait lelang kompetisi flame bluing.

BACA JUGA :  Helat Reses, Tumai Patenkan Produk dan Jalankan Ekonomi Kreatif

Terdapat 10 komunitas yang terlibat diantaranya adalah Komunitas Teman Ngopi, Komunitas Pecinta Kopi, Komunitas Film, dll.

Untuk yang dijual disini 85 persen kopi sisanya 15 persen Food and Beverage (F&B).

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membuka peluang ntuk pengusaha kopi serta membuka jaringannya dan silahturahmi,” ungkap ical.

Ical menambahkan, ragam olahan kopi di sini bisa didapatkan dengan harga yang cukup terjangkau. Tersedia area tempat duduk agar pengunjung dapat nyaman menikmati kopi bersama keluarga, sahabat, dan pasangan. Harapannya, ujar Ical, kopi khas Nusantara bisa lebih dikenal lagi oleh masyarakat Indonesia.

Ical mengatakan, Pasar Kopi Bekasi tahun ini juga menghadirkan edukasi bagi pengunjung yang ingin tahu lebih banyak perihal kopi. Para barista dari Komunitas dan pengunjung yang ingin share. Sebagi wawasan mengenai ragam kopi, manfaat, dan teknik membuat kopi.

“Pengunjung selain bisa menikmati kopi yang fresh, mereka bisa mendapatkan edukasi kopi. Yang ikut di sini barista-barista yang sudah sangat tahu tentang kopi. Ada kopi yang bisa untuk kesehatan, misal orang yang asam lambungnya tinggi. Mereka tahu kopi apa yang aman dan bermanfaat,” pungkas ical. (Nia/Len)

News Feed