oleh

Pecinta Vape Helat 3rd Anniversary Therion DNA Bekasi

KOTA BEKASI, Beritapublik.co.id  – Para pecinta vape menghelat 3rd Anniversary Therion DNA Bekasi. Kegiatan ini berlokasi di Bosque Garden Cafe, Jl. Ir. H. Juanda No. 84, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/2).

Talkshow tersebut, merupakan acara inti 3rd Anniversary Therion DNA Bekasi pasca pemotongan tumpeng yang dilakukan pihak panitia. Kegiatan tersebut, dihadiri sebagai pembicara pada kesempatan tersebut yakni, Presiden Therion DNA Indonesia Yudi Chank.

Pria yang akrab disapa Yudi ini berharap, agar melalui kesempatan acara ini pihaknya mampu  menjadi pemicu bagi masyarakat guna memahami info terkait vape. Acara 3rd Anniversay Therion DNA Bekasi sekaligus menjadi ajang sosialisasi bagi pengguna vape ataupun para pengunjung yang hadir dalam kegiatan talkshow tersebut.

 

“Kami ingin mencari solusi untuk hidup lebih baik, menurut saya ketimbang saya merokok, lebih baik berhenti merokok sekitar empat bulanan ini,” paparnya.

 

Menurut Yudi, komunitas tersebut saat ini ada 34 chapter di seluruh Indonesia. Komunitas pecinta vape juga aktif memberikan informasi terkait vape, dan meluruskan informasi hoax yang menganggap vape itu berbahaya.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Vaper Indonesia (AVI) Johan Sumantri sekaligus sebagai pembicara mengatakan, pihaknya tengah berusaha membuat regulasi yang berkaitan dengan perkembangan vape di Indonesia.

 

3rd Anniversary Therion DNA Bekasi.
3rd Anniversary Therion DNA Bekasi.

 

“Tujuan AVI yakni untuk menjadi corong suara teman-teman vaper ke pemerintah. Langkah yang kami lakukan seperti, pembahasan regulasi terkait vape, misalnya, harga bagaimana caranya agar tidak cenderung naik,” kata Johan.

Johan menegaskan, vape berbeda dengan rokok. Kebutuhan akan nikotin tidak hanya mampu didapatkan dari tembakau. Kendati demikian, nikotin terkandung dalam kopi, sayuran seperti terong, kentang, dan sayuran.

BACA JUGA :  Pertama, Bekasi Distruptive Weekend Hadir Untuk Menjawab Tantangan Pelestarian Budaya Betawi

Di tempat yang sama, salah satu pembicara dalam talkshow yakni Andika selaku pelaku usaha dalam dunia vape menjelaskan, sebagai produsen liquid vape, pihaknya memandang potensi bisnis vape cukup menjanjikan. Apalagi banyak produk liquid Indonesia yang menjadi unggulan dan disukai oleh vaper luar negeri.

“Kita masih belum ada peluang terbuka bagi ekspor, sedangkan produk kami jika dibandingkan dengan negara lain pihaknya bisa dibilang produksi Indonesia merupakan yang terenak, secara kualitas dan rasa,” pungkasnya. (Nia/Len)

Komentar

Tinggalkan Balasan

News Feed